Pasar Legi Kotagede Yogyakarta

Destinasi Tradisional Khas Kotagede

Kipowaru Oleh-Oleh Khas Kotagede

6/25/20242 min read

man in black and white plaid dress shirt holding white plastic bag
man in black and white plaid dress shirt holding white plastic bag

Pasar Legi Kotagede adalah salah satu pasar tradisional yang terkenal di Yogyakarta. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai sejarah dan karakteristik pasar ini:

Sejarah Pasar Legi Kotagede

1. Asal-usul dan Lokasi:

- Pasar Legi Kotagede terletak di daerah Kotagede, Yogyakarta, yang dikenal sebagai pusat Kerajaan Mataram Islam. Pasar ini sudah ada sejak zaman kerajaan Mataram dan merupakan bagian dari pusat perdagangan tradisional di daerah tersebut.

2. Peran dalam Sejarah:

- Sejak dahulu, Kotagede merupakan pusat perdagangan penting yang menghubungkan berbagai daerah di Jawa. Pasar Legi menjadi salah satu tempat strategis bagi perdagangan rempah-rempah, bahan makanan, dan barang-barang kebutuhan sehari-hari.

3. Nama 'Legi':

- Nama "Legi" sendiri merujuk pada hari legi dalam penanggalan Jawa. Hari legi adalah hari kelima dalam siklus tujuh hari dalam kalender Jawa. Pasar Legi diadakan khusus pada hari legi, dan ini menjadi tradisi yang masih dipertahankan hingga sekarang.

Fitur dan Produk Pasar Legi Kotagede

1. Kudapan Tradisional:

- Pasar Legi terkenal dengan berbagai jenis kudapan tradisional khas Yogyakarta, seperti kipo, geplak, bubur sumsum, dan wedang ronde. Produk-produk ini sering kali menjadi oleh-oleh khas yang dicari para pengunjung.

2. Kerajinan Perak:

- Sebagai pusat kerajinan perak, Kotagede memiliki berbagai toko perhiasan dan kerajinan perak yang tersebar di sekitar pasar. Pasar Legi menjadi tempat yang tepat untuk membeli perhiasan dan barang-barang perak berkualitas tinggi.

3. Atmosfer Tradisional:

- Pasar ini mempertahankan atmosfer tradisional dengan bangunan-bangunan kayu dan atap joglo yang khas. Suasana pasar yang ramai dengan para pedagang dan pembeli menciptakan pengalaman berbelanja yang otentik.

Kegiatan dan Tradisi

1. Pasar Mingguan:

- Pasar Legi Kotagede biasanya dibuka setiap hari legi dalam penanggalan Jawa. Para pedagang dari berbagai daerah berkumpul di sini untuk menjual berbagai barang kebutuhan sehari-hari, makanan, dan kerajinan tangan.

2. Festival dan Acara Budaya:

- Pasar Legi sering menjadi lokasi berbagai acara budaya, seperti pertunjukan wayang kulit, gamelan, dan tarian tradisional. Ini menjadi sarana bagi masyarakat untuk melestarikan budaya Jawa dan memperkenalkan kepada generasi muda.

3. Lokasi Strategis:

- Berada di jantung Kotagede, pasar ini tidak hanya menjadi tempat berbelanja, tetapi juga sebagai tujuan wisata sejarah dan budaya. Pengunjung dapat menikmati berbagai aspek kehidupan tradisional Jawa di sini.

Kesimpulan

Pasar Legi Kotagede tidak hanya merupakan tempat berbelanja, tetapi juga sebuah simbol dari kekayaan budaya dan sejarah Yogyakarta. Dengan atmosfer yang autentik dan berbagai produk tradisional yang ditawarkan, pasar ini menjadi destinasi yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang ingin merasakan suasana tradisional Jawa. Mangan lupa beli oleh-oleh khan kotagede di Kipowaru ya